Specifikasi Acer Aspire 4750
Prosesor: Intel Core i3 2310M (2.1 GHz, cache 3MB)
Memori: 2 GB DDR3
Harddisk: 500 GB
VGA: Intel HD Graphics 3000
LCD: 14”
Resolusi LCD: 1366 x 768 piksel
Jumlah USB port: 3 (2x USB 2.0, 1x USB 3.0)
HDMI port: ya
Konektivitas: Wi-Fi, LAN
Webcam: Acer Cine Crystal
Card reader: 5-in-1
Optical Drive: DVD-RW
Kejutan: Port USB baru berwarna biru
Dari 3 port USB pada Aspire 4750, ada sebuah port USB berwarna biru. Hanya port USB bewarna biru saja, apa hebatnya? Mungkin Anda lupa atau belum tahu, port USB biru menandakan bahwa port USB tersebut adalah USB 3.0. Apa hebatnya?
Dari 3 port USB pada Aspire 4750, ada sebuah port USB berwarna biru. Hanya port USB bewarna biru saja, apa hebatnya? Mungkin Anda lupa atau belum tahu, port USB biru menandakan bahwa port USB tersebut adalah USB 3.0. Apa hebatnya?
USB 2.0 mampu mengalirkan data dengan
kecepatan 480 Mbit/s, USB 3.0 mampu mencapai 5 Gbit/s. Secara teoritis,
kecepatan USB 3.0 memang 10x lipat USB 2.0. Tentu saja, kecepatan ini
bisa dicapai jika Anda menggunakan perangkat USB 3.0 yang kencang.
Sebagai catatan, perlu diketahui bahwa port USB 3.0 dapat dipasangkan
dengan perangkat USB biasa, hanya saja kecepatannya akan menjadi sama
dengan USB 2.0.
Saat ini, sudah kian banyak perangkat
storage yang menggunakan USB 3.0. Harddisk eksternal dan USB flash drive
USB 3.0 sudah mulai mudah ditemui. Harganya pun tidak terpaut jauh dari
versi USB 2.0. Jadi, memiliki sebuah komputer yang hanya bisa
menggunakan USB 2.0 sepertinya akan terasa kuno di penghujung tahun 2011
ini.
Pengujian Kinerja
Sebagai wakil dari segala pengujian kinerja yang dianggap valid oleh beragam institusi IT dan para produsen, kami menggunakan SYSmark 2007 sebagai acuan. Program ini adalah perpaduan dari berbagai software yang umum digunakan seperti Microsoft Office dan beragam program produk Adobe.
Sebagai wakil dari segala pengujian kinerja yang dianggap valid oleh beragam institusi IT dan para produsen, kami menggunakan SYSmark 2007 sebagai acuan. Program ini adalah perpaduan dari berbagai software yang umum digunakan seperti Microsoft Office dan beragam program produk Adobe.
Notebook ini jelas berhasil bersaing
dengan Core i3 terdahulu. SYSmark 2007 menampilkan bahwa posisinya
berada tepat di bawah notebook yang menggunakan prosesor Core i5 2010
dan bersaing ketat dengan Core i3 370. Akan tetapi, tampaknya SYSmark
2007 memang tidak menampilkan keunggulan yang luar biasa. Hal ini wajar,
mengingat peningkatan pada prosesor Intel Core i3 generasi ke-2 memang
tidak akan terlalu kentara pada pengujian “aplikasi normal” seperti
SYSmark 2007. Mari kita lihat lebih lanjut, kemampuan Aspire 4750 dalam
aspek pengujian lainnya.
Pengujian daya tahan baterai dengan Mobilemark 2007
Benchmark Suite ini merupakan perpaduan yang serupa dengan SYSmark 2007. Hanya saja, software ini sudah diatur sedemikian rupa untuk melakukan simulasi pekerjaan sehari-hari secara terus-menerus hingga baterai terkuras habis.
Benchmark Suite ini merupakan perpaduan yang serupa dengan SYSmark 2007. Hanya saja, software ini sudah diatur sedemikian rupa untuk melakukan simulasi pekerjaan sehari-hari secara terus-menerus hingga baterai terkuras habis.
Dari hasil pengujian, ditemukan bahwa Acer Aspire 4750 mampu bertahan hidup hingga 350 menit atau nyaris 6 jam.
Ini adalah hasil yang sangat baik, bukan? Sebuah notebook dengan harga
terjangkau, akan susah mencapainya. Apalagi jika notebook tersebut sudah
dilengkapi dengan VGA yang mumpuni.
Sumber : acerid.com
No comments:
Post a Comment